DETERMINASI EFESIENSI TEKNIS PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI PADA USAHA TANI PADI DI DESA TANARARA,KECAMATAN LEWA,KABUPATEN SUMBA TIMUR

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efisiensi teknis dalam kegiatan budidaya padi serta mengungkap berbagai faktor yang memengaruhi tingkat efisiensi di Desa Tanarara, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur. Kawasan ini dikenal sebagai salah satu sentra utama produksi padi yang berperan penting dalam menyumbang hasil panen secara keseluruhan di wilayah tersebut. Namun, masih terdapat selisih antara hasil panen aktual dengan hasil potensial, yang mengindikasikan bahwa penggunaan input pertanian belum sepenuhnya optimal. Penelitian ini menerapkan pendekatan Stochastic Frontier Analysis (SFA) dengan menggunakan bentuk fungsi produksi Cobb-Douglas, sedangkan pendugaan parameternya dilakukan melalui metode Maximum Likelihood Estimation (MLE). Hasil dari analisis mengungkapkan bahwa mayoritas petani telah mencapai efisiensi teknis yang cukup tinggi, ditunjukkan dengan nilai TE lebih dari 0,7. Meski demikian, masih terdapat ruang untuk peningkatan produktivitas ke depannya. Beberapa input seperti benih, pupuk Urea, dan pupuk NPK terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hasil panen. Dari aspek sosio-ekonomi, hanya variabel usia petani yang menunjukkan hubungan negatif secara signifikan terhadap efisiensi teknis. Situasi ini menekankan pentingnya peningkatan kemampuan petani melalui program penyuluhan yang lebih fokus, serta penerapan strategi pengelolaan input yang lebih efektif dan efisien.