Status Unsur Hara Mikro Tanah dan Produksi Berat Kering Alfalfa (Medicago sativa L.) Yang Diberikan Pupuk Bokashi Feses Ayam

Authors

  • Nikodemus Tunga Retang
  • Marselinus Hambakodu Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

DOI:

https://doi.org/10.58300/jps.v2i2.567

Keywords:

Alfalfa (Medicago sativa L.), pupuk bokashi, produksi berat kering

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk bokashi feses ayam dengan level yang berbeda terhadap status unsur hara mikro tanah dan produksi berat kering pada tanaman alfalfa (Medicago sativa L.). Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapangan, Uviversitas Kristen Wira Wacana Sumba, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan rancangan  acak lengkap (RAL) 5 perlakuan dan 4 ulangan yakni P0: tanpa pupuk bokashi, P1: pupuk bokashi feses ayam 250 gram/polybag, P2: pupuk bokashi feses ayam 500 gram/polybag, P3: pupuk bokashi feses ayam 750 gram/polybag, P4: pupuk bokashi feses ayam 1.000 gram/polybag. Variabel penelitian yang diamati adalah tembaga (Cu), seng (Zn), besi (Fe), mangan (Mn) dan produksi berat kering tanaman alfalfa (Medicago sativa L.). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberian pupuk bokashi kotoran ayam berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap produksi berat kering, sedangkan status hara mikro tanah masih dalam kondisi normal dan lebih tinggi pada perlakuan pupuk 1.000 gram/polybag.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dawa, L. L., & Sudarma, I. M. A. (2022). Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Sludge Biogas Daun Lamtoro Dengan Level Yang Berbeda (0, 250, 500, 750, Dan 1000 Gram/Polybag ) Pada Tanaman Lamtoro Tarramba the Effect of Fertilizing Bokashi Sludge Biogas and Lamtoro Leaf With Different Levels (0, 250, . Jurnal Peternakan, 6(2), 79–86.
Herlina, B. (2017). Level Penambahan Bokashi Kotoran Sapi terhadap Pertumbuhan dan Produksi pada Panen Pertama Rumput Raja (Pennisetum purpureophoides). In Jurnal Sain Peternakan Indonesia (Vol. 12, Issue 4).
Hidayah, A., & Sukarjo. (2017). Ketersediaan Unsur Hara Mikro (Fe, Cu, Zn dan Mn) pada Lahan Pertanian di Kabupaten Banjarnegara. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS, 1(1), 329–333.
Jua, S. U. M., & Sudarma, I. M. A. (2022). Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Ekskreta Ayam Broiler dan Daun Chromolaena Odorata dengan Level Berbeda pada Pertumbuhan Awal Tanaman Turi. Prosiding Seminar Nasional Pembangunan Dan Pendidikan Vokasi Pertanian, 3(1), 424–433. https://doi.org/10.47687/snppvp.v3i1.328
Manurung, R., Gunawan, J., Hazriani, R., & Suharmoko, J. (2022). Pemetaan Status Unsur Hara N, P Dan K Tanah Pada Perkebunan Kelapa Sawit Di Lahan Gambut. Pedontropika : Jurnal Ilmu Tanah Dan Sumber Daya Lahan, 3(1), 89. https://doi.org/10.26418/pedontropika.v3i1.23438
Munawwaroh, A., Si, S., & Si, M. (2016). Pengaruh Pemberian Berbagai Konsentrasi Tembaga (Cu) Terhadap Jumlah Trakea Akar Eceng Gondok. Agromix, 7(2), 1–8. https://doi.org/10.35891/agx.v7i2.707
Permentan. (2011). Peraturan Menteri Pertanian Nomor 70/Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia/SR.140/10/2011 Tentang Pupuk Organik, Pupuk Hayati Dan Pembenah Tanah. Permentan, 16.
Romlan, R., Laia, V., & Nainggolan, T. (2021). Pengaruh Pemberian Pupuk Kalium dan Unsur Hara Mikro Besi (Fe) terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kacang Tanah. Jurnal Agrotekda, 5(1), 68–82.
Seran, R. (2017). Pengaruh mangan sebagai unsur hara mikro esensial terhadap kesuburan tanah dan tanaman. Jurnal Pendidikan Biologi, 2(1), 13–14. http://jurnal.unimor.ac.id/JBE/article/view/518
Sumarsono, W.-S., Anwar, S. dan, & Widjajanto, D. . (2014). Pertumbuhan Generatif Alfalfa (Medicago sativa) Mutan tropis, Respon terhadap Pemupukan Fosfat (hasil Mutasi Induksi EMS). Pastura, 3(2), 61–64.

Downloads

Published

2023-10-09

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>